Ikan Drakula dari Sungai Mekong
Ikan dengan taring tajam seperti taring drakula,  satu spesies tokek yang kelihatan seperti memakai lipstik, dan satu  tanaman pemakan daging setinggi lebih dari tujuh meter, terdengar  seperti makhluk dari mimpi buruk. Tapi semua itu benar-benar ada!

Ketiga jenis makhluk tersebut  cuma tiga dari sebanyak 145 spesies baru yang ditemukan di daerah di  sekitar Sungai Mekong, Asia Tenggara pada 2009, dan menjadi sorotan di  dalam satu laporan WWF International yang dikeluarkan pada Rabu  (6/10/2010), sebelum Konvensi PBB tentang Keragaman Hayati di Nagoya,  Jepang, Oktober.
Keragaman  hayati di wilayah itu, yang sangat kaya sehingga rata-rata tiga spesies  baru ditemukan setiap pekan tahun lalu, menuntut perlunya tindakan  untuk memastikan bahwa semua temuan baru itu dapat bertahan hidup terus,  kata WWF International.
Di  antara hewan yang jadi pusat perhatian di dalam laporan dengan judul  'New Blood: Greater Mekong New Species Discoveries 2009' adalah 'Dracula minnow', yang memiliki mata besar ke luar dan dua taring tajam yang menonjol dari rahangnya yang menjorok rendah.
Untungnya,  menurut WWF International, ikan tersebut hanya memiliki ukuran tubuh  maksimal 16,7 milimeter. Hewan yang baru ditemukan dan sejauh ini paling  cantik adalah 'tokek lipstick', yang memiliki ukuran tubuh tak  sampai sepanjang jari. Hewan itu memiliki pola hitam di seluruh bibirnya  sehingga seperti memakai kosmetik.
Hewan  lain yang jadi sorotan meliputi ular tak bertaring, katak yang  'berkicau' seperti jangkrik, dan satu tanaman mirip kendi yang menjebak  serangga dan tumbuh sampai setinggi lebih dari tujuh meter.
'Angka  temuan ini sangat mengejutkan pada zaman modern,' kata Stuart Chapman,  Direktur Pelestarian di WWF Greater Mekong, di dalam satu pernyataan  yang dikutip oleh Reuters Life!
'Setiap  tahun, jumlah spesies baru terus bertambah, dan dengan temuan itu,  berarti bertambah pulalah tanggung jawab untuk memastikan bahwa  keragaman hayati unik di wilayah ini terpelihara dengan baik,' katanya.
Laporan  tersebut menyatakan semua temuan itu menyoroti berlimpahnya keragaman  hayati di Greater Mekong, tapi semua temuan tersebut juga menyoroti  betapa rentannya spesies dan habitat keragaman hayati di wilayah itu.
Laporan  WWF tersebut membahas kemungkinan kepunahan lokal badak jawa di Vietnam  sebagai salah satu petunjuk tragis mengenai kemerosotan keragaman  hayati baru-baru ini.
Wilayah Greater Mekong mencakup Kamboja, Laos, Myanmar, Thailand, Vietnam dan provinsi Yunnan di China selatan.

0 komentar for "Ikan Drakula dari Sungai Mekong"