Al Masih Nabi yang Mengembara

Demikianlah bahwa ke 10 suku Israil yang hilang telah bermigrasi berabad-abad lamanya ke negeri-negeri di timur, dan meskipun telah berasimilasi dengan suku, budaya, adat, dan agama setempat namun jejak fisik tubuh, budaya, dan agama Israil masih bisa ditemukan.

Kepada merekalah Nabi Isa (Yesus) a.s. meninggalkan negeri Yerusalem, untuk memberikan petunjuk kepada domba-domba Israil yg hilang, dan memenuhi tugas kerasulan beliau. Berjalan dari Barat ke Timur, melintasi negeri-negeri.

Dalam Kitab Hadis Kanzul Ummal tertera diriwayatkan oleh Hz. Abu Hurairah :

"Allah telah mewahyukan kepada Nabi Isa a.s. : "Wahai Isa, berpindah-pindahlah engkau dari satu tempat ke tempat lain, supaya jangan ada yang mengenali engkau lalu menyiksamu".

Diriwayatkan oleh Jabar :
Nabi Isa a.s. senantiasa mengembara dari satu negeri ke negeri lain. Dan disuatu tempat bila malam tiba, beliau memakan beberapa tumbuhan hutan, serta meminum air bersih".

Diriwayatkan oleh Abdullah ibn Umar r.a. :
"Yang paling dicintai oleh Allah adalah orang-orang yang gharib (miskin)". Ditanyakan kepada beliau (saw) apakah gharib itu? Apakah orang-orang seperti Nabi Isa a.s. yang melarikan diri dari negerinya dengan membawalman?

Gelar Al Masih sendiri artinya adalah :
Dia yang melakukan pengembaraan di negeri­negeri dan bagian-bagian dunia (Murthada Az Zabidi, Tajul 'Uruus Jld II).

Dia yang banyak melakukan perjalanan di muka bumi dalam rangka penghambaan kepada Allah dan tidak berdomisili di satu tempat saja (Muhammad bin Ahmad al Qurthubi).

Related Post by Category



Posted by Toko Alifa on 18.58. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

0 komentar for "Al Masih Nabi yang Mengembara"

Leave a reply

Silahkan komentar jika artikel ini bermanfaat dan maaf komentar spam kami hapus