Asal Usul Teka-Teki Silang
Saat  suntuk, atau kadang ketika harus menunggu sesuatu, kita seringkali  mudah merasa bosan. Karena itu, berbagai cara kita lakukan. Mulai dari  main game yang ada di handphone, mengobrol, hingga mengisi teka teki  silang (TTS).
Hal yang terakhir inilah yang sebenarnya paling menantang bagi sebagian  orang. Sebab, sembari iseng, bisa sekaligus mengasah kemampuan otak dan  menambah pengetahuan. Karena itu, penggemar TTS bisa dikatakan sangat  merata. Baik orang remaja, orang dewasa, bahkan anak-anak pun kadang  banyak yang memainkan permainan asah otak ini. Tak heran, berbagai media  massa, seringkali memberikan TTS pada edisinya sehingga TTS ini menjadi  sangat populer di berbagai belahan dunia.
Adalah seorang bernama Arthur. Suatu kali, ia teringat pada masa  kecilnya. Arthur ingat bahwa ia pernah memainkan sebuah permainan yang  dinamakan “Magic Squares”. Permainan itu adalah permainan kata-kata,  dimana sang pemain harus menyusun kata agar sama mendatar dan menurun  hingga membentuk kotak. Dari permainan ini, ia kemudian mencoba  berkreasi dengan menambah luasan kata-kata dengan bentuk yang lebih  kompleks. Dan, untuk menyusun hal itu, ia memberi semacam pertanyaan  untuk membuka kunci jawabannya.
TTS ala Arthur ini kemudian muncul pertama kali pada 21 Desember 1913.  Bentuknya waktu itu dibuat dengan pola ketupat. Sederhana dan sangat  mudah dimainkan. Namun, justru dengan kesederhanaan dan kemudahan ini,  membuat banyak orang langsung menyukai permainan ini. Maka, kesuksesan  ini segera diikuti oleh berbagai media lain. Dan, saking suksesnya,  permainan ini pun dibukukan pada tahun 1924.
Kemudian, pada tahun 1942-an, New York Times, koran ternama di Amerika  membuat semacam standar untuk TTS. Standar itu seperti bentuk yang  simetris dan panjang kata minimal tiga huruf. Hal ini membuat permainan  TTS makin asyik dan populer, hingga akhirnya menyebar ke berbagai  belahan dunia.

0 komentar for "Asal Usul Teka-Teki Silang"